Pdt Midian KH Sirait, MTh

 "Bangsa yang Berjalan di Dalam Kegelapan Telah Melihat Terang yang Besar" (Yesaya 9:1a), diyakini karena Tuhan kita hadir sebagai Immanuel. Dengan nama itu Tuhan tidak pernah berhenti memperhatikan, memberkati setiap insan manusia walau sering melakukan dosa, namun Tuhan mau mengampuni, inilah inti Natal itu yaitu perayaan kasih Tuhan kepada dunia ini, ujar Pdt Midian KH Sirait, MTh

Tugas Panggilan Umat Kristen

Tugas dan panggilan umat beriman ialah melaksanakan misi Allah. Berita itulah yang dipoklamirkan oleh gereja-gereja Tuhan sepanjang Kitab Kisah Para Rasul, berita itu adalah berita penuh kasih karunia dan kuasa Allah. Sehingga setiap orang yang mendengarnya, percaya serta mengaku dan menerima dalam hati dan hidupnya akan diselamatkan: “karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan dan dengan mulut orang orang mengaku dan diselamatkan.” (Rom 10:10). Inilah sumber dinamika gereja yang utama seperti yang terjadi dengan gereja-gereja perdana, gereja mula-mula. Dokter Lukas mencatat bahwa gereja mula-mula bukan hanya bertumbuh karena keikutsertaan jemaat melayani Tuhan. Hal itu tampak mereka (jemaat) disukai semua orang. Yang disukai semua orang bukan Petrus, yohanes atau Rasul

peran ama di setiap gereja harus diberdayakan agar pertumbuhan rohaninya semakin kuat ditengah hidup yang semakin kompleks akkibat perubahan-perubahan yang ada. Artinya, gereja harus menawarkan solusi mengajak semua umat, warga jemaat untuk memikirkan distribusi sumber-sumber daya. Selamat kepada seluruh Ama HKBP, kiranya lewat kebangunan rohani Ama dibersdayakan menjadi Ama yang dapat menjadi berkat  bagi hidup keluarganya, lingkungannya, sesamanya. Amin.

BERITAKANLAH INJIL

BERITAKANLAH INJIL

Memberitakan Injil adalah tugas yang diberikan oleh Tuhan Yesus Kristus kepada murid-murid-Nya. Perintah Yesus mewartakan Injil (khabar keselamatan) kepada segala makluk (Markus 16:15-20). Tuhan menyertai mereka dengan tanda-tanda yang ajaib menyertai mereka. 

Perintah mewartakan Injil ini tetap berlaku sampai sekarang, demikian pula tanda-tanda orang yang percaya tetap menyerati mereka, karena Firman Tuhan  adalah kekal. Janji Yesus  yang akan menyertai mereka tetap berlaku hingga saat ini maupun yang akan datang. Oleh karena itu tugas perutusan kepada umat beriman  agar berperan serta mewartakan Injil.

Perintah ini diberikan kepada kita semua sebagai orang yang percaya. Dan Injil sebagai khabar keselamatan itu harus disebarluaskan kepada segala makluk.  Perutusan dan penugasan yang dipercayakan Tuhan Yesus bagi murid-murid-Nya menampakkan bahwa setiap orang yang mengikut Tuhan memiliki tugas dan tanggungjawab untuk mewartakan Kerajaan Allah sudah dekat. Lihat, sekeliling kita masih begitu banyak lagi orang yang belum mendengar berita keselamatan. Karena itu kita harus pergi sekarang juga mencari yang terhilang agar mereka dapat menjadi berkat bagi dirinya dan sesamanya serta lingkungannya. Amin.

KU UTUS KAU UNTUK MEMBANGUN

KU UTUS KAU UNTUK MEMBANGUN

Lihatlah ladang sudah menguning, telah siap dituai
Siapa yang jadi p’nuainya yang mau bekerja bagi Ku?
Ini aku utuslah, O, Tuhan menjadi pekerja-Mu
Perlengkapi dengan Roh-Mu, ku tak berdaya sendiri
Kuutus kau, Kuutus kau dnegan kuasa-Ku
Jangan takut, jangan tawar, b’ritakan Injil-Ku

Bersatulah dan majulah membangun kerajaan-Ku
Kupilih kau, Kuutus kau, ‘Ku akan menyertaimu
ku mau taat, ‘ku mau pergi dengan kuasa-Mu
Kuatkanlah, teguhkanlah hatiku, Tuhanku
Kami satu, kami maju membangun kerajaan-Mu
Pimpin kami, p’nuhi kami dengan kuasa Roh Kudus.

Aku ikut Yesus, Juruselamatku
Aku ikut Yesus, Dialah Tuhanku
Dia memanggilku menjadi hamba-Nya
Membritakan Injil ke s’luruh dunia